Kamis, 18 April 2013

Pendopo




A Pendopo or Pendapa is a fundamental element of Javanese architecture; a large pavilion-like structure built on columns. Either square or rectangular in plan, it is open on all sides and provides shelter from the sun and rain, but allows breeze and indirect light. The word pendopo is a variant on the Sanskrit word mandapa ('hall'). The Dutch writer Multatuli in his colonial reformist novel Max Havelaar described the pendopo as "next to a broad-rimmed hat, an umbrella or a hollow tree, a pendopo is undoubtedly the simplest representation there is of the concept of 'roof'".

Derived from ancient Javanese architectural elements, pendopo are common ritual spaces primarily intended for ceremony, and also for a variety of purposes such as receiving guests in the compounds of wealthy Javanese, and even as cottage industry work spaces. Pendopo can be constructed as a stand alone structure or attached to walled inner structure called dalem, it formed the front part of Joglo, Javanese traditional house.


CINDE NEST has two “pendopo” structures. One, the bigger, stands in the front, and another smaller one in the back yard. We use them for various purposes.



Suatu Pendopo atau Pendapa adalah elemen dasar arsitektur Jawa, struktur paviliun besar yang dibangun di atas tiang-tiang. Dengan bangun baik persegi ataupun persegi panjang, pendopo  terbuka semua sisinya dan terlindung dari matahari dan hujan, tetapi memungkinkan masuknya angin dan cahaya tidak langsung. Kata pendopo adalah varian pada kata Sanskrit Mandapa ('ruang'). Penulis Belanda Multatuli dalam novelnya Max Havelaar menggambarkan pendopo sebagai "bagai topi luas berbingkai, payung atau pohon berlubang, pendopo yang tidak diragukan lagi representasi paling sederhana dari konsep 'atap'".


Berasal dari unsur-unsur arsitektur Jawa kuno, pendopo
menjadi ruang upacara umum terutama ditujukan untuk upacara, dan juga untuk berbagai keperluan seperti menerima tamu dalam budaya Jawa yang kaya, dan bahkan ruang kerja dalam industri rumahan. Pendopo dapat dibangun berdiri sendiri atau struktur tambahan pada struktur dalam berdinding yang disebut dalem, membentuk bagian depan Joglo, rumah tradisional Jawa.


Cinde NEST memiliki dua
struktur "pendopo". Satu, yang lebih besar, berdiri di depan, dan satu lagi yang lebih kecil di halaman belakang. Kami menggunakannya untuk berbagai tujuan.

Kunjungi "Pendopo" kami:

CINDE NEST
Jl. Pangkur 19
Ganjuran-Manukan, Condongcatur
Depok, Sleman, D.I. Yogyakarta 55283 Indonesia
Phones: +62 274 889611 and +62 274 889612
 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar